BARACAS


Film ‘Baracas’ kisahnya menceritakan kota Bandung mendadak geger oleh adanya beberapa pemuda yang terpaksa meninggalkan kampung dan keluarganya untuk bergabung dengan BARACAS, yakni sebuah kelompok independen yang dibentuk oleh seseorang bernama Agus, untuk menjadi tempat bergabungnya kaum lelaki yang dikecewakan oleh wanita.

Kelompok Baracas ini mengklaim dirinya sebagai kaum lelaki yang merana karena adanya peristiwa penghianatan, penolakan, dan lain sebagainya. Mereka menghimpun kekuatan dan menyatukan perasaan untuk bersama-sama dengan sengaja melakukan upaya membenci wanita di seluruh dunia dan pada semua unsur yang bersangkutan dengan wanita.

Mereka ini menganggap dirinya sebagai korban wanita. Apa yang sudah dilakukan oleh wanita kepada mereka dianggapnya sebagai kekejaman yang tidak bisa dimaafkan dan menjatuhkan harga diri laki-laki di seluruh dunia.

Agus, pendiri dan sekaligus ketua Baracas adalah mantan pacarnya Sarah, yang kecewa kepada Sarah karena secara tiba-tiba Sarah memutuskan hubungan mereka. Agus geram, marah, dan tidak Cuma ke Sarah tetapi kepada seluruh wanita yang ada di muka bumi.

Gerakan-gerakan perlawanan terhadap Baracas dengan berbagai macam upaya. Mereka menunding pihak polisi dan pemerintah kota Bandung sengaja membiarkan Baracas berkembang menjadi besar. Itulah sebabnya mereka demo. Itulah sebabnya mereka menuntut polisi untuk menindak anggota Baracas.

Bahkan Baracas mendapatkan teror berupa serangan fisik dari orang-orang tertentu untuk merusak markas Baracas. Perlawanan lain juga dilakukan oleh para wanita yang tak lain adalah para mantan anggota Baracas.

Mereka bergabung untuk membuat kekuatan dengan tujuan meluluhkan perasaan anggota Baracas dengan melakukan berbagai cara ampuh untuk mengubah cara berpikir mereka. Mereka dibantu oleh Ceu Popong yang selalu memberi nasehat apa saja yang dilakukan oleh para mantan itu.

Bisakah para anggota Baracas ini bisa benar-benar hidup tanpa wanita? Akankah para mantan itu berhasil meluluhkan perasaan mereka?

loading...


No comments

Powered by Blogger.